AdMob logoAdMob di Android
Untuk menayangkan iklan AdMob pada aplikasi Android, kita pertama-tama harus mempunyai salah satu akun dari Google Ads Publisher, seperti AdSense, DoubleClick, atau akun AdMob itu sendiri.Setelah mendaftar, kalian bisa mendownload SDK AdMob untuk Android di halaman ini. Jika SDK-nya sudah ada, baru kita bisa mengintegrasikannya ke dalam aplikasi Android yang kita buat. Inilah langkah-langkahnya
- Set target Android pada aplikasi ke Android versi 3.2 (13), sedangkan untuk SDK minimum (android:minSdkVersion) bisa di set ke Android 1.5 (3) pada AndroidManifest.xml.
- Tambahkan SDK AdMob yang telah didownload tadi ke folder libs, sebagai library, pada Android project.
- Deklarasikan com.google.ads.AdActivity pada Android Manifest. Kode lengkapnya seperti ini :
1234
...<activityandroid:name="com.google.ads.AdActivity"android:configChanges="keyboard|keyboardHidden|orientation|screenLayout|uiMode|screenSize|smallestScreenSize"/>... - Setelah itu, tambahkan juga permissions yang dibutuhkan pada Android Manifest. Yaitu Internet dan Access Network State.
1234
...<uses-permissionandroid:name="android.permission.INTERNET"/><uses-permissionandroid:name="android.permission.ACCESS_NETWORK_STATE"/>...
- Buka Activity yang diinginkan, kemudian tambahkan kode-kode berikut
- Deklarasikan import Google Ads
1
importcom.google.ads.*; - Deklarasikan sebuah AdView
1234
publicclassYourActivityextendsActivity {privateAdView adView;//...rest of code} - Kemudian, tambahkan kode iklan pada method OnCreate
010203040506070809101112131415161718
@OverridepublicvoidonCreate(Bundle savedInstanceState) {super.onCreate(savedInstanceState);setContentView(R.layout.your_main_layout);// Create the adView, add your own publisher IDadView =newAdView(this, AdSize.BANNER, <strong>ADMOB_PUBLISHER_ID</strong>);// Lookup your LinearLayout assuming it's been given// the attribute android:id="@+id/mainLayout"LinearLayout layout = (LinearLayout)findViewById(R.id.mainLayout);// Add the adView to itlayout.addView(adView);// Initiate a generic request to load it with an adadView.loadAd(newAdRequest());} - Yang terakhir, tambahkan method OnDestroy pada activity tersebut.
1234567
@OverridepublicvoidonDestroy() {if(adView !=null) {adView.destroy();}super.onDestroy();}

Dengan adanya iklan, UI dan UX aplikasi memang jadi sedikit terganggu. Walau begitu, AdMob adalah salah satu cara unggulan untuk mendapatkan uang dari aplikasi Android buatan kita. Karena sampai saat ini Google belum mengijinkan developer Indonesia untuk menjual aplikasi berbayar di Google Play.

Jadi setidaknya kita bisa meminimalkan efek iklan pada UI/UX dengan menampilkannya tidak pada aktivitas utama aplikasi kalian, melainkan di aktivitas-aktivitas seperti Main Menu, atau Settings.
Categories: Adsense & Admob, Android Artikel, Android Programming / Tags:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar